KERAJINAN BATA MERAH

Administrator 23 April 2016 13:41:47 WIB

Terdapat banyak pengrajin bata merah, terutama di wilayah dusun 1 Badamita. Di sepanjang jalan raya menuju pusat Desa Badamita mulai dari dukuh Jambu Wetan – dukuh Jambu Kulon berderet tempat pembuatan bata merah (tobong). Pembuatan bata merah di Desa Badamita mayoritas merupakan usaha pribadi.

Harga bata merah di Badamita berkisar antara Rp. 400,- s/d Rp. 600,- per pcs untuk bata cetak manual. Pengguna produksi bata merah Desa Badamita mulai dari warga Desa Badamita sendiri hingga warga desa lain, bahkan dari wilayah Kecamatan juga menggunakan bata merah hasil produksi Desa Badamita.

Dengan adanya produksi bata merah ini, maka secara ekonomi terjadi peningkatan bagi pemilik maupun pekerjanya. Di tengah sulitnya mencari lapangan pekerjaan, maka produksi bata merah menjadi salah satu solusi pembukaan lapangan pekerjaan baru. Bahkan, untuk memnuhi kebutuhan pasar yang semakin meningkat pengrajin bata merah di Desa Badamita ada yang mulai memanfaatkan teknologi dengan menggunakan alat press. Salah satunya adalah unit produksi bata merah milik Markuat. Menurutnya dengan adanya alat press maka diharapkan hasil yang didapat semakin maksimal baik dari segi kualitas maupun kuantitas.

Batu bata merupakan salah satu bahan material sebagai bahan pembuat dinding. Batu bata terbuat dari tanah liat yang dibakar sampai berwarna kemerah merahan. Seiring perkembangan teknologi, penggunaan batu bata semakin menurun. Munculnya material-material baru seperti gipsum, bambu yang telah diolah, cenderung lebih dipilih karena memiliki harga lebih murah dan secara arsitektur lebih indah.

Bata merah merupakan salah satu jenis bahan dasar pembangunan rumah yang sudah sangat umum digunakan di Indonesia, dari zaman dulu hingga zaman modern seperti saat ini bata merah memang sudah menjadi salah satu bahan wajib di dalam membangun rumah. Cukup bisa dimaklumi, bata merah masih lebih banyak digunakan dari pada bata ringan atau batako press, karena selain sudah teruji kekuatannya, mendapatkan jenis material ini pun tidak susah.

Bata merah yang dimaksud adalah bata yang dibuat dari tanah yang dicetak kemudian dibakar dengan suhu tinggi sehingga menjadi benar-benar kering, mengeras dan berwarna kemerah-merahan. Tanah yang digunakan pun bukanlah sembarang tanah, tapi tanah yang agak liat sehingga bisa menyatu saat proses pencetakan. Karena itulah, rumah yang dindingnya dibangun dari material bata merah akan terasa lebih nyaman dan adem. Selain lebih kuat dan kokoh serta tahan lama, sehingga jarang sekali terjadi keretakan dinding yang dibangun dari material bata merah. Selain itu Material ini sangat tahan terhadap panas sehingga dapat menjadi perlindungan tersendiri bagi bangunan Anda dari bahaya api.

  • Batu bata merah dibuat dari tanah liat yang dicetak, kemudian dibakar. Tidak semua tanah lihat bisa digunakan. Hanya yang terdiri dari kandungan pasir tertentu.
  • Umumnya memiliki ukuran: panjang 17-23 cm, lebar 7-11 cm, tebal 3-5 cm.
  • Berat rata-rata 3 kg/biji (tergantung merek dan daerah asal pembuatannya).

Bahan baku yang dibutuhkan untuk pasangan dinding bata merah adalah semen dan pasir ayakan. Untuk dinding kedap air diperlukan campuran 1:2 atau 1:3 (artinya, 1 takaran semen dipadu dengan 3 takaran pasir yang sudah diayak). Untuk dinding yang tidak harus kedap air, dapat digunakan perbandingan 1:4 hingga 1:6.

Komentar atas KERAJINAN BATA MERAH

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
 

Sinergitas Program

Layanan Mandiri


Silahkan datang ke Kantor Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.

Masukan NIK dan PIN

Komentar Terkini

Statistik Pengunjung

Hari ini
Kemarin
Jumlah pengunjung

Lokasi Desa Badamita